Sementara, Slamet mengungkapkan, ada banyak faktor yang dapat menjadi penyebab alergi pada kucing, yakni: Debu. Pakan atau zat nutrisi tertentu. Zat kimia seperti deterjen, disinfektan, pembersih lantai, dan lainnya. Selain itu, ada juga beberapa jenis tanaman yang dapat menyebabkan alergi. Misalnya, pollen/serbuk sari pada bunga tertentu.
Niscaya kamu akan melihat kucing melakukan gerakan terkejut seperti menoleh ke arah kamu dengan cepat, badan bergetar, gerakan melompat, berlari dan sejenisnya. 2. Kucing Tak Menyadari Kehadiran Kamu. Penyebab kedua kenapa kucing mudah kaget adalah karena si kucing tak menyadari kehadiran kamu. 1. Penyakit ginjal kronis. Salah satu pembunuh kucing diam-diam teratas adalah penyakit ginjal kronis (CKD) (Ini kadang-kadang disebut gagal ginjal kronis atau cedera ginjal kronis). Semua istilah ini secara semantik sama, yakni bahwa 75 persen dari kedua ginjal tidak efektif dan tidak berfungsi. Tanda-tanda klinis CRD meliputi: Minum berlebihan. Penelitian terbaru tentang persepsi pemilik terhadap. Misalnya, seekor kucing mungkin menatap pemiliknya dengan mata terbuka lebar ketika mendekati waktu makan, dan jika ia tidak diberi makan, lanjutkan ke cara yang lebih dramatis untuk menarik perhatian, termasuk vokalisasi (mengeong, mendengkur) atau mondar-mandir dan berputar-putar di dekat . 186 84 36 63 158 272 31 413